Indonesia adalah surga wisata yang tak pernah habis dieksplor. Meski Bali, Raja Ampat, dan Borobudur sudah terkenal di mancanegara, masih banyak destinasi wisata unik dan tersembunyi di Indonesia yang menawarkan pengalaman tak terlupakan tanpa keramaian turis.
Dari pantai eksotis berpasir pink hingga desa tradisional yang bertengger di ketinggian, tempat-tempat ini cocok untuk Anda yang ingin menjelajahi sisi lain Nusantara.
1. Taman Nasional Wakatobi, Sulawesi Tenggara: Surga Bawah Laut yang Masih Perawan
Taman Nasional Wakatobi di Sulawesi Tenggara merupakan salah satu destinasi wisata unik dengan biodiversitas laut tertinggi di dunia. Menurut data Kementerian Kelautan dan Perikanan 2023, terdapat: 750 spesies koral (90% dari total jenis koral dunia), 942 spesies ikan hias, hingga visibility mencapai 40 meter pada musim kemarau datang.
Aktivitas Seru yang Bisa Kamu Lakukan di Wakatobi:
✔️ Snorkeling di Pulau Hoga dengan air sebening kristal lho! Harga tiket hanya Rp50.000 termasuk sewa alat perlengkapan menyelam.
✔️ Liveaboard diving di Tomia untuk melihat hiu karang dan penyu, mulai Rp3,5 juta (harga ini bila di bandingkan dengan Raja Ampat yang bisa mencapat Rp7 juta+).
✔️ Mengunjungi perkampungan Suku Bajo di atas laut.
Akses untuk Menuju Wakatobi, (Info terbaru di tahun 2024)
Kamu bisa mengambil rute penerbangan langsung dari Jakarta-Wangi-Wangi (jadwal ini tersedia 3x dalam seminggu via Nam Air). Lalu lanjutkan dengan kapal cepat ke pulau-pulau utama (Hoga, Tomia, Binongko), untuk kapal tercepat dari Kendari (kurang lebih lama perjalanan 6 jam) dengan harga tiket berkisar Rp350.000.
Tips Hemat yang bisa kamu lakukan saat berlibur ke Wakatobi:
- Homestay lokal mulai Rp150.000/malam
- Musim terbaik: April-November
- Bawa tabir surya reef-safe untuk melindungi terumbu karang
- Bawa underwater camera!
2. Desa Adat Bena, Flores: Perjalanan ke Zaman Megalitikum

Desa berbentuk perahu ini adalah hidden gem budaya Indonesia yang mempertahankan tradisi megalitik sejak abad ke-9. Terletak di ketinggian 1.200 mdpl di Flores, Desa Bena adalah destinasi wisata unik yang mempertahankan tata letak perkampungan megalitik berusia 1.200 tahun.
Desa ini memiliki setidaknya 45 rumah adat Ngada berbentuk kerucut, batu-batu megalit untuk upacara tradisional, pemandangan langsung ke Gunung Inerie (2.245 mdpl).
Pengalaman Autentik yang tidak akan kamu temukan di tempat wisata manapun:
✈️ Trekking ke Puncak Inerie dimulai pukul 2 dini hari untuk sunrise yang spektakuler dan memorable!
✈️ Workshop tenun ikat secara langsung dari para perempuan pengrajin lokal (Rp150.000 termasuk bahan)
✈️ Mencicipi kopi Flores arabika tumbuk tradisional yang asli dari kebun lho!
Fasilitas terbaru yang ada di desa Bena saat ini:
- Penginapan homestay dengan kamar bersih mulai Rp120.000/malam.
- Toilet umum yang terawat dan bersih (jarang ditemui di desa tradisional lain)
- Warung makan dengan menu lokal dan halal ya! (berkisar Rp25.000-50.000).
Tips Hemat berlibur ke Desa Adat Bena:
- Sewa motor dari Bajawa Rp100.000/hari.
- Tiket masuk hanya Rp20.000.
- Penginapan homestay mulai Rp120.000/malam.
Baca juga: 5 Wisata Alam di Bali Paling Populer
3. Pantai Pink Lombok, NTB: Keajaiban Alam yang Langka

Siapa sangka Indonesia punya pantai berpasir pink alami? Pantai Tangsi (Pink Beach) di Lombok adalah salah satu dari tujuh pantai pink di dunia dan masih termasuk destinasi wisata tersembunyi di Indonesia.
Salah satu dari hanya 7 pantai pink alami di dunia, Pantai Tangsi menawarkan pemandangan unik dengan pasir kemerahan dari fragmen koral Foraminifera. Berbeda dengan Pink Beach Komodo yang sudah ramai, versi Lombok ini masih sepi pengunjung.
Berbeda dengan Pink Beach di Komodo yang ramai, Pantai Tangsi di Lombok Timur adalah destinasi wisata unik dengan:
- Pasir pink alami dari fragmen koral Foraminifera (Warna pink paling jelas saat musim kemarau di bulan Mei-Oktober).
- Air laut biru kehijauan dengan visibility 15 meter.
- Hanya 20-30 pengunjung per hari (data Dinas Pariwisata NTB 2023).
- Terdapat spot snorkeling terbaik di bagian timur pantai.
- Tidak ada tiket masuk, hanya parkir Rp5.000.
Rute Terbaik (Info terupdate di tahun 2024)
Dari Kuta Lombok sewa motor (Rp75.000/hari) atau kapal cepat dengan paket snorkeling Rp300.000/orang.
Hal Menarik yang Bisa Kamu Lakukan di Pantai Pink Lombok:
✔️ Snorkeling di spot karang yang sehat dan lebat hanya berjarak 50 meter dari pantai.
✔️ Hunting foto aesthetic dengan drone (penampakan warna pink di pesisir pantai akan terlihat paling jelas pada saat pantai surut).
✔️ Menginap di resort tepi pantai mulai Rp400.000/malam.
Rincian Perbandingan Biaya:
Aktivitas | Pink Beach Lombok | Pink Beach Komodo |
---|---|---|
Snorkeling | Rp75.000 | Rp300.000+ |
Parkir | Rp5.000 | Rp25.000 |
Cottage | Rp400.000 | Rp1,2 juta+ |
Baca Artikel Lainnya: 5 Pantai di Jogja dengan View Sunset Terindah
4. Air Terjun Tumpak Sewu, Jawa Timur: Niagara van Java

Dijuluki “Niagara van Java”, Air Terjun Tumpak Sewu adalah salah satu destinasi wisata unik di Jawa Timur yang menawarkan pemandangan spektakuler air terjun bertingkat setinggi 120 meter. Berbeda dengan air terjun biasa, Tumpak Sewu memiliki formasi semi-sirkular yang mengalir deras di antara tebing-tebing vulkanik, dikelilingi oleh hutan tropis yang lebat.
Aktivitas Seru yang Bisa Dilakukan di Tumpak Sewu
1. Trekking Menuju Dasar Air Terjun
Untuk menuju ke air terjun kamu harus menempuh jalur trekking dari parkiran utama kurang lebih 15 menit jalan kaki ke viewpoint atas. Ke dasar air terjun: Trekking 30-45 menit melalui 800 anak tangga.
Pada jalur trekking ini memiliki tingkat kesulitan yang menengah di beberapa bagian akan terasa licin saat musim hujan (ini tergantung POV setiap personal dengan stamina masing-masing ya!). Terdapat biaya guide, berkisar Rp100.000 per grup (sangat direkomendasikan agar tidak tersesat).
2. Berenang di Kolam Alami
Jika kamu ingin berenang di Kolam alami, harus berhati-hati ya, kedalaman kolam alami sekitar 1-3 meter. Dengan suhu air: 15-18°C (suhu ini sangat menyegarkan dan bikin betah berendam lho!) Namun jangan lupa perhatikan: Arku kuat di musim hujan, dan jangan lupa untuk membawa life jacket (jika tidak, kamu bisa sewa di lokasi dengan biaya Rp25.000).
3. Hunting Foto Spektakuler
- Spot Terbaik:
- Goa Tetes (angle setengah lingkaran)
- Jembatan bambu di tingkat tengah
- Tebing viewpoint (sunrise jam 5-6 pagi)
- Eitss, jangan lupa tips dan trik foto disini biar estetik!
- Bawa lensa wide angle, biar foto makin kece!
- Waktu terbaik pilih weekday di pagi hari (karena pengunjung kurang dari 50 orang).
- Pakai alas kaki yang safety!
Tersedia Paket Wisata Terkini Juga lho!
- Paket 1 Hari: Rp250.000/orang (include transport Malang-Tumpak Sewu, guide, tiket)
- Kombinasi dengan Bromo: 2D1N Rp1,2 juta (Tumpak Sewu + Bromo sunrise)
- Photography Tour: Rp500.000 (include guide fotografer, akses spot eksklusif)
5. Danau Kaolin Bangka: Pesona Biru Elektrik

Danau Kaolin Bangka adalah salah satu destinasi wisata unik yang terbentuk dari bekas tambang timah. Berbeda dengan danau kaolin di Belitung yang sudah ramai, lokasi ini masih terjaga keasliannya dengan air berwarna biru elektrik yang kontras dengan tanah putih. Cocok untuk Anda yang ingin mencari spot foto aesthetic tanpa keramaian turis.
Mengapa Danau Kaolin Bangka Istimewa?
Proses Terbentuknya yang Unik
Danau ini bukan danau alami, melainkan bekas galian tambang timah yang terisi air hujan. Kandungan kaolin (mineral tanah liat) yang tinggi memberikan efek warna: Air biru kehijauan karena pembiasan cahaya pada partikel kaolin, Dasar danau putih bersih seperti salju, Tepian danau dengan tekstur tanah yang unik. Fakta lain yang menarik tentang sains pada danau ini, pH air: 6.5-7.5 (aman untuk kulit), kedalaman: 5-15 meter (tergantung area).
Spot Foto Terbaik Danau Kaolin
Jika kamu berlibur kesini, jangan lupa untuk berfoto di Ayunan Danau, ayunan kayu di tepi danau dengan pemandangan air biru yang ciamik buat foto kamu jadi instagramable nih. selanjutnya ada Perahu Pancing, perahu nelayan warna-warni yang ditambahkan untuk fotografi. Terakhir ada Bukit Mini: Area tanah tinggi untuk angle foto aerial.
Sefruit Tips jika berfoto disini:
- Gunakan drone untuk mendapatkan gambar simetris
- Waktu terbaik: 09.00-11.00 saat cahaya optimal
- Pakai baju warna cerah (seperti kuning atau merah) untuk kontras dengan background ya!
Artikel lainnya: Traveling ke Sumatera? Ini 5 Tips Liburan Murah ke Medan
6. Pulau Padar, NTT: Puncak dengan 3 Warna Pantai

Pulau Padar adalah bagian dari Taman Nasional Komodo yang sering kalah pamor dari Pulau Komodo. Padahal, pemandangan puncaknya adalah salah satu yang terbaik di Asia! Sering terabaikan karena ketenaran Pulau Komodo, Pulau Padar justru menyimpan pemandangan paling spektakuler di Nusa Tenggara Timur.
Sebagai salah satu destinasi wisata unik di Indonesia, pulau ini menawarkan panorama tiga warna pantai dari satu titik pandang, trekking menantang, dan keindahan bawah laut yang memukau – semua dengan suasana yang masih alami dan jauh dari kerumunan turis.
Keistimewaan Pulau Padar yang Tak Tertandingi
Fenomena Alam Langka: 3 Pantai dalam Satu Pandangan
Dari puncak bukit Pulau Padar, Kamu bisa melihat tiga pantai dengan warna pasir berbeda dalam satu frame:
- Pantai Pasir Putih: Terbuat dari pecahan koral dan foraminifera
- Pantai Pasir Pink: Campuran koral merah dan putih (lebih subtle daripada Pink Beach Komodo)
- Pantai Pasir Hitam: Hasil erosi batuan vulkanik
Pengalaman Bawah Laut yang Memukau
Snorkeling di Perairan Kristal
Spot Terbaik: ada Teluk Merah; terumbu karang sehat dengan ikan badut, dan Pantai Kelelawar; view dasar laut berpasir putih & hiu kecil. Keunikan dari best spot disini visibility mencapai 25 meter (lebih jernih daripada spot yang ada di Komodo), kamu juga bisa bertemu dugong (ikan duyung) jika beruntung lho!.
Sunset Cruise
Aktivitas eksklusif yang hanya bisa dinikmati di Pulau Padar jika kamu berangkat jam 17.00 dari dermaga. Kamu juga bakal melihat cantiknya matahari terbenam di antara perbukitan lho! Harga paket yang ditawarkan berkisar Rp350.000/orang sudah termasuk snack nih!
Perbandingan dengan Destinasi Komodo Lain
Kriteria / Aktivitas | Pulau Padar | Pulau Komodo | Pink Beach |
---|---|---|---|
Trekking View | ★★★★★ | ★★☆☆☆ | ★☆☆☆☆ |
Spot Snorkeling | ★★★★☆ | ★★★★★ | ★★★☆☆ |
Keramaian | ★★☆☆☆ | ★★★★★ | ★★★★☆ |
Uniknya | 3 warna pantai | Komodo dragon | Pasir pink |
Baca juga: Kunjungi Tempat Wisata Sunrise Terbaik di Indonesia!
7. Desa Penglipuran, Denpasar: Bali yang Sesungguhnya

Di tengah hingar bingar wisata Bali modern, Desa Penglipuran hadir sebagai destinasi wisata unik yang mempertahankan tradisi Bali Aga (Bali asli) secara utuh. Terletak di Kecamatan Bangli (60 menit dari Ubud), desa ini merupakan living museum dengan tata ruang, arsitektur, dan gaya hidup yang tak berubah selama berabad-abad.
Berbeda dengan tempat wisata Bali lainnya yang sudah sangat komersial, Penglipuran menawarkan kedamaian dan keaslian yang semakin langka.
Keunikan Arsitektur & Tata Ruang Desa
Konsep Tri Mandala yang Sakral
Desa Penglipuran menawarkan contoh arsitektur tradisional Bali yang paling terpelihara di dunia, menjadi desa adat terbaik di Bali untuk mempelajari tata ruang berbasis kosmologi Hindu. Desa ini dibagi berdasarkan filosofi Hindu:
- Utama Mandala (Zona Suci): Pura Penataran (pura utama) dan Kuburan desa dengan sistem penguburan vertikal.
- Madya Mandala (Zona Transisi): Perumahan penduduk dengan 76 rumah identik dan Balai pertemuan adat.
- Nista Mandala (Zona Profan): Area parkir dan pintu masuk dan Warung makanan.
Konsep Tri Mandala yang diterapkan di sini membagi desa menjadi tiga zona sakral dengan fungsi berbeda-beda. Zona Utama Mandala di bagian utara menjadi area paling suci dengan Pura Penataran sebagai pusat spiritual, sementara Madya Mandala di tengah diisi deretan rumah adat identik yang mencerminkan arsitektur Bali kuno dengan gerbang angkul-angkul khas dan atap ijuk.
Yang menarik, material bangunan seluruhnya menggunakan bahan alami lokal – batu vulkanik hitam untuk dinding, bambu untuk struktur, dan serat aren untuk atap yang tahan puluhan tahun.
Jalan utama desa merupakan jalan tradisional Bali autentik sepanjang 700 meter yang dibangun dari batu andesit kuno dengan pola khusus.
Jalan Setapak Purba
Sebagai salah satu unsur arsitektur tradisional Bali paling autentik, jalan setapak purba di Desa Penglipuran bukan sekadar akses jalan biasa, melainkan situs warisan budaya yang menyimpan filosofi mendalam.
Dengan panjang tepat 750 meter membentang dari Pura Penataran di utara hingga gerbang utama di selatan, jalan berbatu andesit ini telah ada sejak abad ke-12 dan tetap dipertahankan bentuk aslinya hingga kini.
Dalam kosmologi Bali, jalan ini memiliki arti yang cukup bermakna, merupakan:
- Axis Mundi: Poros penghubung khayangan (pura) dengan dunia manusia (perumahan)
- Lintasan Upacara: Setiap odalan (hari raya pura), jalan ini menjadi prosesi ritual
- Penanda Waktu: Posisi bayangan batu tertentu menjadi kalender astronomi tradisional
Refrensi Paket Wisata yang Tersedia
- Half Day Tour: Rp350.000 (termasuk transport, guide, 1 workshop)
- Kombinasi dengan Kintamani: Rp650.000 (Penglipuran + Danau Batur + Pura Ulun Danu)
- Experience Package: Rp1.2 juta (menginap 1 malam + ikut semua ritual harian)
Artikel terkait: Wisata Budaya di Bali: Jelajahi Kekayaan Budaya Pulau Dewata
8. Tana Toraja, Sulawesi: Negeri di Atas Awan

Tana Toraja bukan sekadar destinasi wisata, melainkan perjalanan spiritual ke jantung kebudayaan Sulawesi Selatan yang memesona. Terletak di ketinggian 300-2.800 mdpl, wilayah ini menyuguhkan kombinasi unik antara pemandangan alam spektakuler, arsitektur tradisional megah, dan ritual adat paling kompleks di Nusantara.
Sebagai Situs Warisan Budaya UNESCO sejak 1996, Toraja menawarkan pengalaman tak terlupakan yang jauh dari kesan wisata massal.
Kenapa Tana Toraja Jadi Pilihan?
1. Rambu Solo’ (Pemakaman Adat): Ritual Kematian Termegah di Dunia
Sebagai upacara kematian tradisional paling spektakuler di Indonesia, Rambu Solo’ merupakan puncak warisan budaya Toraja yang telah diakui UNESCO. Berbeda dengan pemakaman biasa, ritual ini adalah prosesi adat Toraja yang bisa berlangsung 3-12 hari dengan serangkaian tahapan sakral.
Tahapan Utama Rambu Solo’:
- Ma’Nene (Pembersihan Jenazah): Keluarga mengeluarkan jenazah dari peti untuk dibersihkan dan diganti pakaian adat, sebuah tradisi pemakaman unik di Sulawesi yang hanya ada di Toraja.
- Pemotongan Kerbau (Tedong Silaga): Ratusan kerbau dan babi dikorbankan sebagai bekal perjalanan ke alam baka, mencerminkan sistem kepercayaan Toraja tentang kehidupan setelah mati.
- Penempatan di Liang Batu: Jenazah akhirnya ditempatkan di tebing batu atau patane (kuburan kayu berukir), menunjukkan arsitektur pemakaman Toraja yang mengagumkan.
Makna Filosofis yang terkandung pada ritual ini bukan sekadar upacara adat kematian, tetapi perwujudan konsep: Aluk Todolo yaitu sistem kepercayaan asli Toraja, Solidaritas Sosial merupakan seluruh desa terlibat dalam persiapan untuk ritual tersebut, Status Sosial yang semakin megah upacara, semakin tinggi derajat keluarga.
2. Rambu Tuka’ (Syukuran): Perayaan Kehidupan yang Penuh Sukacita
Sebagai penyeimbang dari Rambu Solo’, upacara syukuran adat Toraja yang disebut Rambu Tuka’ merupakan perwujudan kegembiraan dan rasa terima kasih kepada sang pencipta.
Berbeda dengan prosesi kematian yang khidmat, ritual ini adalah festival budaya Toraja penuh warna yang biasanya digelar untuk merayakan panen, kelahiran, atau pembangunan rumah adat baru.
Rangkaian Acara Utama:
- Tarian Ma’badong: Tarian melingkar tradisional yang melambangkan kesenian adat Toraja, diiringi syair tentang asal-usul leluhur.
- Musik Pa’pompang: Alat musik bambu raksasa yang menghasilkan melodi khas musik tradisional Sulawesi Selatan.
- Pesta Adat (Ma’marakka): Penyembelihan puluhan kerbau dan babi sebagai wujud syukur, mencerminkan tradisi kuliner Toraja yang unik.
Makna Filosofis yang terkandung dalam ritual ini mengekspresikan Syukuran atas berkah dalam filosofi Aluk Todolo, Solidaritas komunitas melalui gotong royong seluruh warga Toraja, Pelestarian warisan lewat transmisi budaya antargenerasi sejak dulu hingga saat ini.
Fasilitas untuk Wisatawan yang bisa Kamu Rasakan (Info terbaru di tahun 2024):
✅ Area khusus pengunjung dengan pemandu bilingual
✅ Paket partisipasi budaya Rp250.000 (termasuk kain adat dan makanan)
✅ Spot foto interaktif dengan properti tradisional
Indonesia menyimpan begitu banyak destinasi wisata unik yang tersembunyi yang tak kalah indah dari tempat-tempat populer. Dengan mengunjungi tempat-tempat di atas, Kamu tidak hanya mendapatkan pengalaman wisata yang unik tapi juga membantu perekonomian lokal.
Jadi, sudah siap untuk petualangan berikutnya?